Pemuda Papua Barat Daya Minta Presiden Akomodir Haidar Alwi sang Tokoh Toleransi Ke Kabinet

INFO’PERS

Foto : Istimewa

JAKARTA –  Berhembus isu mengenai posisi Komisaris utama PT. Pertamina Persero yang ditinggalkan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) setelah mememindurkan diri beberapa waktu lalu memunculkan berbagai spekulasi publik.

Menyikapi hal itu tokoh pemuda Papua Barat Daya, Fredrik Ronaldo Yesnath meminta presiden mengakomodir orang yang benar benar memahami ilmu pertambangan dan perminyakan menjadi Komisaris utama di perusahan plat merah tersebut.

“Harus yang benar benar memahami ilmu pertambangan & perminyakan sebagai tenaga profesional dalam dunia niaga migas menjadi perioritas yang harus jadi komisaris utama pertamina jangan asal asalan”. Tuturnya

Menurut Ronaldo sosok yang tepat yakni Ir. Raden Haidar Alwi sebagai tokoh nasionalis yang toleran dan benar benar royal kepada Presiden Jokowi serta memahami dunia pertambangan dan perminyakan.

“Saya ini tau betul beliau Haidar Alwi, benar benar nasionalis dan benar benar loyal kepada pak presiden jokowi”. Ucapnya

Ronaldo menuturkan sebagai putra Papua Barat yang terlahir dari kita minyak Sorong ia melihat sosok Ir. Haidar Alwi mumpuni dan layak jadi komisaris utama pertamina.

“Saya ini terlahir dari kota minyak yakni kota sorong dan beliau Haidar Alwi benar benar peduli terhadap kami masyarakat papua dan saya melihat beliau sangat cocok dan layak jadi Komisaris uatama kami sangat mendukung itu. Ucapnya tokoh pemuda adat tambarauw papua barat daya ini.(*)

Redaksi Media : IPRI /

www.InfoPers.com/Ist

Baca Juga  Kapolsek tambelang Dorong Masyarakat Selalu Pakai Masker