IFP 2022 Tampilkan Parade Khas Tenun Tradisional

 

Jakarta – Indonesia Fashion Parade 2022 Sebagai Wadah Para Desainer yang di gelar di hotel swiss Bell Jakarta Pusat.Kamis (25/08/22).

Berangkat dari keprihatinan negara lain yang mulai mengklaim karya Wastra Indonesia, di Gelar Indonesia Fashion Parade 2022, dimana identitas Nasional tersebut juga sebagai upaya mengangkat Karya Lurik Tradisional agar lebih mendunia dan makin dicintai masyarakat secara luas.

Indonesia Fashion Parade 2022 ini juga sebagai wadah dari para desainer yang memiliki ide kreativitas dan mampu bersaing ditingkatkan nasional maupun Global.Hal in diungkapkan oleh Atang Siahaan selaku Pendiri Indonesia Fashion Parade 2022.

Indonesia Fashion Parade 2022 ini akan menampilkan berbagai karya Desain Tenun dari berbagai daerah di Indonesia, serta karya 30 Desainer dan juga kita terus mendorong karya turunan tenun, seperti Industri kreatif lain seperti Tas, Sepatu, Suvenir dan karya seni kerajinan yang lain.

Kami ingin Mengangkat kearifan lokal dengan model-model dari berbagai daerah di Indonesia untuk tampil di panggung besar hari ini dan besok,dimana akan hadir juga desainer dari singapura dan Malaysia,agar para model daerah punya kebanggaan serta lebih kreatif lagi, dan 110 busana tenun, berbahan wastra dari seluruh Indonesia.Dengan Harapan akan keluar produk tenunnya, papar Athan Siaahaan.

Dihadiri oleh Ibu Bupati Lombok Tengah yang juga Ketua Dekranasda Kabupaten Lombok Tengah Nurul Aini menambahkan,” bahwa dalam  event Indonesia Fashion Parade 2022 ini, Dekranasda Lombok Tengah menghadirkan 30 jenis Karya Tenun yang memiliki makna dan arti yang berbeda, ini karya masyarakat Lombok Tengah, dimana di Lombok Tengah mulai dari Anak hingga orang tua masih berkarya menghasilkan kain Tenun,untuk itu kita mempromosikan agar semakin dikenal luas,dan dicintai masyarakat diluar lombok.

Baca Juga  Bharada Rian Gandik Berhasil Raih Emas di Kejurnas IBCA MMA, Diikuti 300 Atlet dari 34 Provinsi

Kita juga bersyukur dengan banyaknya event nasional maupun internasional di Lombok, para pengrajin Kain Tenun dan produk kreatif berbahan kain Tenun dapat meningkatkan dan pendapatan usaha mereka juga naik, ujar ibu  Nurul Aini

Nur Aini merasa bangga dan sangat bersyukur bisa hadir disini untuk memajukan khas lombok tengah walaupun kami pertama tapi kami ingin membawa pulang kebangaan dan terangkat hasil tenun dari Lombok Tengah “,ujarnya .
Menurutnya di Lombok Tengah penenunnya mulai usia anak-anak sampai dewasa, dengan adanya kegiatan parade ini tujuannya kami akan mengangkat budaya Lombok utamanya Lombok Tengah.
Semoga kedepannya bukan hanya baju tapi dengan bentuk yang lain yang bisa
mengangkat ekonomi masyarakat Lombok Tengah.

“Kami sangat bersyukur media dan yang lainnya bisa membantu memperkenalkan beberapa Tenun khas Lombok Tengah”,pungkasnya.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *