INFO’PERS

Foto : Istimewa

“Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Kemilau Cahaya Bangsa Indonesia (KCBI) Ketua Umum Joel Simbolon, S.Kom”

Nias Barat – Berdasarkan informasi yang dihimpun media dilapangan melalui berbagai sumber dan fakta bahwa pondasi pembangunan ruang Laboratorium di SMP Negeri 3 Sirombu tidak sesuai dengan gambar, terpantau tampak pondasinya tidakk dalam.

Tanah galian pondasi tidak ada dan juga disisi luar pondasi juga tidak kelihatan

Bangunan Lep tersebut dikerjakan oleh CV. PERMATA JENNITA Dengan Nilai Kontrak Rp.563.863.000 (Lima ratus Enam puluh tiga juta delapan Ratus Enam puluh tiga Ribu rupiah)

Sementara, saat di konfirmasi ke Ketua komite sekolah SMP Negeri 3 Sirombu saat di rumahnya terkait informasi yang Didapat oleh tim Media atas pembangunan gedung sekolah SMP Negeri 3 tersebut, ketua Komite sangat menyesali PPK maupun dinas Pendidikan untuk mengawasi Pelaksanaan Kegiatan Bangunan itu Karena selain Pondasi tidak sesuai di Rancangan Anggaran Biaya (RAB) Salahsatu Ruangan yang diduga oleh rekanan ada unsur mengurangi bahan material

Namun berdasarkan keterangan Ketua komite Dinas Pendidikan Melalui PPK, Sihema Hia mengatakan untuk memantau bangunan UKS, “Yang mana tidak Digunakan Bahan material ukuran 2×3 mulai Pondasi sampai Balok Slop Sampai Ke Tiang, namun PPK menjawab terima kasih info Dari bapak, namun Sampai Hari ini Tidak Datang PPK nya ke lokasi Bangunan, ungkap Alias SH.

Media ini mencoba sampaikan Ke PPK Dinas Pendidikan Kabupaten Nias Barat Terkait Pondasi Bangunan Lep di SMP N 3 Sirombu, Bahwa terdapat rekanan proyek tersebut diduga mengeluarkan anggaran tidak sesuai RAB atau gambar pemasangan Pondasi itu karena didalam Gambar Pondasi bangunan itu 145 CM Namun kelihatan di luar di duga tidak sesuai gambar

Pihak media meyakini bahwa PPK pada tanggal 5 Agustus 2023 lalu pihak media saat menemui di Kantor Dinas Pendidikan, namun anehnya Sihema Hia malah menjawab hal Itu sudah benar semua.

Namun pihak media mengatakan terhadap PPK tersebut, agar semua pihak terkait agar bersama-sama untuk melihat kelapangan, “Apabila salah yang kami sampaikan maka sumber informasi siap ganti rugi bangunan itu,” ungkap pihak media kepada pihak PPK.

Namun Apabila Benar bagaimana? Tegas pihak media dengan bernada tanya, namun pihak PPK tidak menjawab.

Dilanjutkannya Kembali bahwa pihak media pada hari selasa mengkonfirmasi kepada salahsatu tem teknis Lapangan Pertanyakan terkait bahan material digunakan dipembangunan Itu.

Antara lain bangunan tersebut di SMP N 3 Sirombu,
1.Rumah Dinas 1 Unit
2.Ruangan UKS 1 Unit
3.Ruangan Lep 2 Unit
4.1 Unit WC umum

Sementara, bagian bidang teknis tersebut mengutarakan bahwa bahan Material itu sama semua cuma bedanya nama bangunan dan ukuran besarnya Beda.

Bagian teknis yang tidak disebut namanya tersebut harapkan agar pelaksanaan Pembangunan Proyek Gedung tersebut diatas agar Dikerjakan Baik oeh rekanan semaksimal juga. “Kita berharap semuanya disesuaikan dengan gambar dan RAB yang sudah di tentukan, jangan sampai terjerat kasus dalam pelaksanaan Kegiatan ini,” tegasnya.

Sehingga pihak media menayangkan berita agar Bupati Nias Barat Memgambil sikap dan tindakan terhadap rekanan Proyek dan Kepada PPK Itu. (Red/Bar)