Jakarta – Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta (BEM UNJ) buka suara soal adanya rencana aksi sejumlah organisasi kampus menyikapi hari reformasi.
Adapun momen tersebut diketahui diselenggarakan pada 21 Mei setiap tahunnya.
Ketua BEM UNJ periode 2024-2025 Tsabit Syahidan menegaskan internalnya sama sekali tidak ada pembahasan mengenai itu.
“Terkait agenda hari Reformasi, BEM UNJ belum ada rencana untuk melakukan aksi sebagaimana informasi yang berkembang dari berbagai kampus lain,” kata Tsabit, Senin 20 Mei 2024.
Ia lalu menyoroti adanya segelintir oknum yang mencatut nama organisasinya sehingga seolah terkesan terlibat pada aksi itu nantinya.
“Ada informasi bahwa ada kegiatan konsolidasi di UNJ yang dihadiri oleh Ketua BEM UNJ dan BEM Trilogi pada tanggal 11 Mei 2024, hal tersebut tanpa sepengetahuan saya selaku Ketua BEM UNJ, sehingga dapat dipastikan bahwa itu adalah kegiatan oknum-oknum tertentu yang mengatasnamakan BEM UNJ,” ucap Tsabit.
Dijelaskannya, yang tengah jadi konstentrasi BEM UNJ saat ini ialah mengkonsolidasikan jajaran BEM BSBJ.
“BEM UNJ selaku Koordinator Wilayah Aliansi BEM BSBJ yang baru saja terpilih pada Munas BEM SI ke-XVII di Pekanbaru, Riau sedang fokus konsolidasi dengan kampus-kampus di wilayah Jabodetabek untuk menentukan arah pergerakan BEM BSJB setahun ke depan,” tandasnya.
