Infopers, jakarta – maraknya toko obat pil koplo di Jl. I Gusti Ngurah Rai, RT.O8/RW.6, Cipinang lontar, Kecamatan Jatinegara, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13420 terorganisir oknum aparat.
Saat awak media berkunjung ke toko penjual obat koplo di Jl. I Gusti Ngurah Rai, RT.O8/RW.6, Cipinang lontar, Kecamatan Jatinegara, Kota Jakarta Timur. yang namanya enggan di sebut, dia memberikan nama kordi nya “Rocky dan jj atau salom Cs”
Dan awak media pun di telp oleh salah seorang yang berinisial Hr “bang izin, mohon untuk tidak menayangkan beritanya, awak mediapun bertanya kamu sebagai apa disana, Hr pun menjawab sebagai kordi” ucapnya
Fenomena maraknya peredaran obat keras tipe G, seperti Tramadol dan Hexymer, yang melibatkan oknum tertentu adalah masalah serius yang berdampak buruk pada generasi muda. Obat-obatan tersebut tergolong sebagai obat keras yang hanya boleh digunakan dengan resep dokter, karena memiliki potensi penyalahgunaan yang tinggi dan efek samping berbahaya
Dampak negatif peredaran obat ini meliputi, Kerusakan kesehatan fisik dan mental, Konsumsi obat keras secara sembarangan dapat menyebabkan ketergantungan, gangguan saraf, kerusakan organ, hingga overdosis.
Kemunduran moral dan sosial, Penyalahgunaan obat ini kerap berhubungan dengan tindakan kriminal, menurunkan produktivitas, serta merusak masa depan pemuda.
Menghambat regenerasi bangsa, Generasi muda yang seharusnya menjadi penerus cita-cita bangsa justru terjerumus ke dalam lingkaran gelap penyalahgunaan obat-obatan.
Peningkatan pengawasan Aparat penegak hukum harus bekerja lebih keras untuk mengungkap jaringan peredaran ilegal dan menindak oknum yang terlibat.
Edukasi masyarakat, Penting untuk menyadarkan masyarakat, khususnya generasi muda, tentang bahaya penyalahgunaan obat keras melalui kampanye pendidikan.
Peran keluarga dan lingkungan Orang tua dan lingkungan sekitar perlu lebih peduli terhadap aktivitas anak muda dan memberikan dukungan yang positif.
Penguatan regulasi Pengetatan pengawasan di apotek dan distribusi obat harus dilakukan untuk mencegah peredaran ilegal.
Jika masalah ini tidak segera ditangani, akan semakin sulit membangun generasi penerus yang sehat dan produktif.
Ketua umum LSM Masyarakat Cinta Nusantara “LSM-MACAN” Suwardi pun menanggapi, ” Kepada aparat kepolisian agar cepat bertindak cepat agar di negara tidak lagi ada toko obat atau kartel yang sangat mengganggu regenerasi putra putri bangsa ini,” ucapnya suwardi dengan nada tegas.
Tim