Raja Agung Nusantara Ketum GMPRI Desak Ketua KPU RI untuk Prioritaskan Calon Komisoner dari Putra Asli Lombok Barat untuk Duduki Komisioner KPUD Lombok Barat

INFO’PERS

foto : Istimewa

JAKARTA – Berdasarkan Analisa Investigasi DPP GMPRI ada dugaan kuat terjadi Konflik Sosial dan Kecemburuan soasil sehingga mengakibatkan kegaduhan di Tengah Masyarakat Lombok barat.

Apabila KPU RI memutuskan Mayoritas Komisoner Infor atau bukan dari Putra Asli Lombok Barat yang menguasai KPUD sedangkan Pengalaman dan Kemampuan yang di miliki Putra Asli Lombok Barat Sangat Mumpuni dan sudah teruji.

DPP GMPRI mengharapkan bahwa dalam proses seleksi ini, calon komisioner yang berasal dari Lombok Barat harus di berikan kesempatan yang Segera dan bahkan lebih dengan calon dari luar daerah demi terhindarnya Konflik dan Kecemburuan Soasal di tengah Masyarakat Lombok Barat.

DPP GMPRI beserta Pemerintah dan masyarakat Lombok Barat juga memberikan dukungan dan kepercayaan kepada calon komisioner KPUD yang berasal dari daerah tersebut.

Dalam menghadapi masalah-masalah pemilu yang kompleks, keberadaan sumber daya manusia lokal yang memiliki pemahaman mendalam tentang konteks dan kebutuhan daerah akan menjadi aset berharga.

Dalam hal ini, penting juga untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia lokal melalui pelatihan dan pendidikan yang relevan.

Dengan demikian, mereka dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi tantangan pemilu dengan baik.

Pemilu yang sukses dan berintegritas adalah tanggung jawab bersama. KPU Lombok Barat, masyarakat, dan pemerintah harus bekerja sama untuk memastikan bahwa proses pemilihan berjalan dengan baik dan mewakili kepentingan seluruh masyarakat Lombok Barat.

Dalam menghadapi pertanyaan apakah KPU Lombok Barat akan mengalami nasib serupa dengan Bawaslu, karna Bawaslu Lombok Barat juga di kuasai oleh Komisioner bukan Putra Asli Darah, maka dari itu Masyarakat Lombok Barat menuturkan keluhannya ke DPP GMPRI.

Baca Juga  Menuju Tahun Politik, Sekjen KSPI Turut Serta Merawat Kamtibmas

“Maka dari itu, DPP GMPRI Mendesak Hasym Azhari selaku Ketua Komisioner KPU RI untuk segera mengambil Tindakan dan Sikap terkait dengan Persoalan yang mendasar yang terjadi di KPUD Lombok Barat,” tegas Raja Nusantara dalam keterangan tertulisnya, (13/2/2024).

DPP GMPRI Mendesak Hasym Azhari untuk mengambil sikap atensi atas calon Komisioner KPU lombok Barat yang berasal dari Putra Putri Lombok barat itu Sendiri demi terjaganya Keamanan, Keadilan dan Harmonisasi di Tengah – Tengah Masyarakat Lombok Barat.

Masyarakat Lombok barat Menyampaikan Harapan Dan Keinginannya yaitu
Meminta KPU RI untuk Memperhatikan dan Mengatensi secara Serius terkait Calon Komisioner KPUD Lombok Barat yang bersal dari Lombok Barat itu Sendiri dengan adanya kesadaran akan pentingnya representasi lokal dan dukungan yang diberikan kepada sumber daya manusia Lombok Barat, diharapkan bahwa keberlanjutan dan keberhasilan proses pemilu dapat tercapai.

Mari kita berharap yang terbaik untuk Lombok Barat dalam proses pemilihan yang akan datang, dan semoga keadilan, transparansi, dan representasi yang baik dapat menjadi landasan bagi demokrasi yang kuat di daerah ini.

DPP GMPRI hadir dan Merespon secara serius Persoalan ini karena DPP GMPRI menginginkan suasana selalu Aman dan Damai karna yang menjadi Ketakutan dan Kehawatiran DPP GMPRI yang selalu Konsisten Menjaga Pemilu dengan Aman dan Damai ada dugaan kuat dari Keluarga Besar Para Calon Komisioner KPUD Lombok Barat yang Gagal Nanti menduduki Kursi Komisioner KPUD Lombok Barat dan Masyarakat Lombok Barat akan Mendatangi dan Berunjuk Rasa di Depan Gedung KPU RI.
maka dari itu DPP GMPRI Mendesak Hasym Asy’ari untuk Mengatensi Secara Serius terkait dengan Persoalan ini.(*)

judul:

Raja Agung Nusantara Ketum GMPRI Desak Ketua KPU RI untuk Prioritaskan Calon Komisoner dari Putra Asli Lombok Barat untuk Duduki Komisioner KPUD Lombok Barat

Editor Redaksi Media : IPRI / www.InfoPers.com/ Ist