Jakarta,Infopers.com – Sejumlah Kepala Daerah terpilih melaksanakan pemeriksaan kondisi kesehatan mereka dalam keadaan prima sebelum pelantikan.
Selain pemeriksaan kesehatan, terdapat pula agenda registrasi, pengambilan undangan, serta penerimaan tanda pangkat yang akan digunakan dalam prosesi pelantikan.
Proses pengecekan kesehatan berlangsung sejak pagi dan dibagi menjadi tiga sesi. Sesi pertama berlangsung pukul 08.00–10.00 WIB, sesi kedua pukul 10.00–12.00 WIB, dan sesi ketiga pukul 13.00–15.00 WIB.
Wakil Mendagri Bima Arya, mengatakan bahwa perwakilan dari Kemendagri, pemeriksaan yang dilakukan bersifat mendasar, seperti pengecekan tekanan darah, gula darah, dan kolesterol.
Para kepala daerah juga telah membawa hasil pemeriksaan kesehatan lengkap yang dilakukan sebelumnya di daerah masing-masing.Medical check-up sudah dilakukan di daerah. Yang di sini hanya pemeriksaan dasar saja,” ujar Bima, Minggu, 16 Februari 2025.(dikutip dari Kompas.com).
Pemeriksaan kesehatan ini masih akan berlanjut pada Senin, 17 Februari 2025. Sebanyak 242 kepala daerah terpilih dari Pulau Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua, serta Bali dan Nusa Tenggara.
“Pemeriksaan kesehatan untuk memastikan semuanya dalam kondisi prima untuk mengikuti rangkaian pelantikan dan pembekalan ke. Magelang Jawa Tengah”.
Ada beberapa kepala daerah menyampaikan konfirmasi ke tidak hadir karena memiliki agenda mendesak. Meski demikian ada beberapa kepala daerah yang absen tanpa ada konfirmasi.
Pemeriksaan kesehatan para kepala daerah akan berlangsung selama dua hari,Minggu16 Pebruari 2025.dan Senin 17 Pebruari 2025.
Terkait retret kepala daerah sebanyak 505 kepala daerah seluruh Indonesia yang akan mengikuti pembekalan di Akademi Militer (Akmil) Magelang 21- 28 Pebruari 2025.
