INFO’PERS
Foto : Istimewa
Jakarta- Alexander Lin, seorang millennial berkebangsaan Indonesia, telah memainkan peran penting dalam mendorong partisipasi pemilu di kalangan anak muda.
Melalui upayanya, ia berusaha untuk meningkatkan kesadaran politik dan melibatkan generasi muda secara aktif dalam proses politik negara.
Peranan nya sebagai pionir, Alexander Lin mengajak semua anak muda untuk melek politik dan terlibat secara aktif dalam pemilu.
Ia menegaskan bahwa partisipasi aktif milenial dalam pemilu sangat penting, sejalan dengan apa yang disampaikan Presiden Joko Widodo mengenai pentingnya pemilihan presiden pada tahun 2024.
Presiden Jokowi menekankan bahwa pemimpin yang terpilih pada masa mendatang akan memainkan peran penting dalam mendorong Indonesia menjadi negara maju pada tahun 2030.
Selain itu, Alexander Lin juga mewakili diversitas Indonesia sebagai seorang keturunan etnis Tionghoa. Dalam konteks ini, ia ingin menunjukkan bahwa partisipasi politik tidak terbatas pada latar belakang etnis, melainkan merupakan hak dan tanggung jawab setiap warga negara.
Bicara mengenai bonus demografi, Alexander Lin menyampaikan pesan bahwa generasi muda Indonesia memiliki peran besar dalam mengoptimalkan potensi bonus demografi.
Dengan populasi yang mayoritas terdiri dari anak muda, mereka memiliki kekuatan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, inovasi, dan perkembangan sosial.
Namun, perlu ditegaskan bahwa sifat berita ini adalah mengajak orang untuk terlibat secara aktif dalam politik dan meningkatkan kesadaran politik di kalangan generasi muda.
Tujuannya adalah untuk menggugah semangat partisipasi politik yang positif dan bertanggung jawab.
Berita ini bukanlah agitasi yang bertujuan untuk menciptakan ketegangan atau memicu konflik, melainkan mendorong partisipasi aktif dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih baik.
Dengan inisiatif dan ajakan dari tokoh muda seperti Alexander Lin, diharapkan akan terjadi peningkatan partisipasi politik dari generasi muda dalam pemilu mendatang, yang pada gilirannya akan membawa dampak positif bagi Indonesia menuju status negara maju pada tahun 2030. (Bar/Red)
